Kabar Gembira! Tunjangan Guru Rp 3 Juta Siap Bantu Selesaikan Studi Sarjana
Sebuah angin segar berhembus bagi para guru di seluruh Indonesia yang tengah berjuang menyelesaikan pendidikan sarjana (S1). Pemerintah melalui Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi (Kemendikbudristek) mengumumkan adanya program tunjangan guru sebesar Rp 3 juta yang secara khusus diperuntukkan bagi para pendidik yang sedang menempuh pendidikan tinggi. Inisiatif ini diumumkan oleh Direktur Jenderal Guru dan Tenaga Kependidikan (Dirjen GTK), Prof. Dr. Nunuk Suryani, M.Pd., dalam acara Sosialisasi Kebijakan Pendidikan yang berlangsung di Universitas Pendidikan Indonesia (UPI) Bandung pada hari Rabu, 14 Mei 2025.
Prof. Nunuk Suryani menjelaskan bahwa program tunjangan guru ini merupakan wujud komitmen pemerintah dalam meningkatkan kualifikasi dan kompetensi para tenaga pendidik. Beliau menyadari bahwa banyak guru yang memiliki semangat tinggi untuk meningkatkan jenjang pendidikannya, namun terkadang terkendala oleh masalah biaya. Oleh karena itu, tunjangan guru sebesar Rp 3 juta ini diharapkan dapat meringankan beban finansial mereka dan memotivasi untuk segera menyelesaikan studi sarjana.
Lebih lanjut, Kepala Badan Standar, Kurikulum, dan Asesmen Pendidikan (BSKAP), Dr. Anindito Aditomo, M.Pd., yang turut hadir dalam acara tersebut, menyampaikan bahwa program ini akan diprioritaskan bagi guru-guru yang mengajar di jenjang pendidikan dasar dan menengah, baik negeri maupun swasta, yang terdaftar aktif dalam Data Pokok Pendidikan (Dapodik) per tanggal 1 Mei 2025 dan sedang menempuh studi S1 di perguruan tinggi yang terakreditasi oleh Badan Akreditasi Nasional Perguruan Tinggi (BAN-PT). Proses pendaftaran dan verifikasi calon penerima tunjangan guru ini rencananya akan dibuka secara daring melalui platform resmi Kemendikbudristek mulai tanggal 2 Juni 2025.
Kabar baik ini disambut antusias oleh berbagai organisasi guru. Ketua Persatuan Guru Republik Indonesia (PGRI) Provinsi Jawa Barat, Bapak Drs. Dede Amar, M.Pd., yang dihubungi melalui sambungan telepon pada hari Kamis, 15 Mei 2025, menyatakan bahwa program tunjangan guru ini merupakan langkah yang sangat positif dan akan memberikan dampak signifikan bagi peningkatan kualitas sumber daya manusia di bidang pendidikan. Beliau berharap agar proses penyaluran tunjangan dapat berjalan lancar dan tepat sasaran.
Dengan adanya program tunjangan guru sebesar Rp 3 juta ini, diharapkan semakin banyak guru yang termotivasi untuk menyelesaikan pendidikan sarjana mereka. Peningkatan kualifikasi guru tentu akan berimplikasi positif terhadap kualitas pembelajaran di kelas dan pada akhirnya akan meningkatkan mutu pendidikan di Indonesia secara keseluruhan. Pemerintah menunjukkan komitmennya untuk terus mendukung pengembangan profesionalisme guru melalui berbagai inisiatif yang konkret.